Sabtu, 01 Desember 2012

when the November end

tulisan sebelumnya, kaya bukan saya banget yah. tapi ya memang itu yg saya rasakan dan tau. 
di akhir bulan November aku ingin menuliskan puisi untuk semua orang yang kenal maupun tak kenal dengan saya. impian jadi penulis yang belum juga terlaksana.



Lebar mentari kali ini tak sampai sejengkal
Ingin kutuliskan kejenuhanku pada langit
mengapa engkau sembunyikan begitu saja mentari dari ku
Langit tak boleh egois
Bagaimana engkau bisa membagi rata tugas dengan 7 lapisanmu yang indah

Sinaran yang dipancarkan mentari kini sirna
Mungkin ia hilang
Hilang tersapu badai
Badai yang besar itu menyurutkan keberanian mentari?
Aku rasa kamu salah langit!
Mentari justru berjuang di bawah payung hitam yang sendu

Kerlipan embun di waktu pagi tercipta karena bantuan mentari
Pantulan cahaya yang lurus dan berirama membuatnya tampak syahdu
menghilangkan sendu

Terkadang mentari hilang dan datang
tergantung kesediaan langit untuk membagi tempat dengan mentari
bila langit egois
hujan meninggalkan berkas basah dan pelangi

Bila esok pagi menyapa jendela kamarku
Sampaikan salamku pada november depan
aku ingin bertemu hujan dan menggenggam pelangi

Tidak ada komentar: